Semua orang wajib memahami apa saja ciri-ciri kolesterol tinggi. Karena pada dasarnya, kolesterol tinggi dapat dialami oleh siapapun, mulai dari anak-anak hingga dewasa tanpa mengenal jenis kelamin.
Kadar kolesterol tinggi pada tubuh terjadi akibat pola ataupun gaya hidup yang tidak sehat. Misalnya saja jarang olahraga atau kurang gerak hingga kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi lemak.
Kondisi tubuh dengan kadar kolesterol tinggi memang jadi hal yang perlu diwaspadai. Pasalnya, kondisi ini dapat memicu dampak lain yang berbahaya misalnya penyakit jantung hingga stroke.
Meski begitu berbahaya, namun nyatanya banyak orang yang masih acuh terhadap kondisi ini. Padahal, dampak yang bisa diakibatkan oleh kondisi ini sangatlah fatal bagi tubuh.
Mengenal Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi dalam Tubuh
Bagi yang belum tahu, kolesterol adalah zat penting dalam tubuh. Zat ini dibutuhkan guna membentuk membran sel, vitamin d serta beberapa pembentukan hormon tertentu.
Meski merupakan zat bermanfaat, jika kadarnya tidak terkendali atau meningkat melebihi batas normal tentunya akan menjadi berbahaya. Batas normal kolesterol yang baik itu tidak lebih dari 200 mg/dl.
Tentu, akan lebih baik jika Anda melakukan pengecekan rutin guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Namun selain itu, bisa juga dengan mengenali beberapa ciri-ciri kolesterol tinggi berikut.
1. Sering Kesemutan
Sering mengalami kesemutan bisa jadi pertanda bahwa kadar kolesterol dalam tubuh sedang meningkat. Karena tingginya kadar kolesterol akan berhubungan dengan gangguan saraf tepi sehingga mengakibatkan kesemutan atau kebas.
2. Nyeri di Bagian Tengkuk
Nyeri di leher bagian belakang (tengkuk) juga bisa menjadi ciri-ciri kolesterol tinggi. Pasalnya bisa saja hal ini diakibatkan oleh penumpukan lemak pada pembuluh darah bagian leher sehingga aliran darah menjadi tidak lancar.
3. Mudah Lelah dan Kantuk
Kolesterol tinggi dapat mengakibatkan pembuluh darah ke otak menyempit. Hal tersebut berdampak pada berkurangnya asupan sel darah merah dan oksigen ke otak sehingga mebuat penderita lebih mudah Lelah.
4. Nyeri Dada
Nyeri di bagian dada bisa jadi pertanda bahwa kadar ldl dalam tubuh meningkat. Tingginya ldl dalam darah ini dapat meningkatkan risiko untuk terserang penyakit stroke hingga jantung.
Pada dasarnya, penyakit kolesterol tinggi lebih sering terjadi tanpa memiliki gejala khusus. Meski demikian, ciri-ciri diatas setidaknya bisa jadi alarm untuk Anda.
Upaya untuk Mencegah Meningkatkan Kadar Kolesterol
Seperti pepatah populer mencegah lebih baik daripada mengobati. Benar, sudah jelas bahwa kondisi meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh bukan hal yang bisa diabaikan begitu saja.
Maka dari itu, baiknya kondisi tersebut dicegah sedini mungkin guna menghindari resikonya. Berikut adalah beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah kolesterol tinggi dalam tubuh.
Pertama, terapkan gaya hidup sehat. Benar, menjalani hidup dengan pola yang baik dan sehat adalah hal wajib. Ada baiknya untuk menghindari hal-hal buruk seperti merokok, meminum minuman keras dan semacamnya.
Upaya pencegahan berikutnya adalah memperhatikan pola makan. Perhatikanlah pola makan dan pastikan hanya mengonsumsi makanan-makanan sehat sehingga terhindar dari ciri-ciri kolesterol tinggi diatas.
Disarankan untuk menghindari konsumsi makanan berlemak tinggi dan tinggi gula. Ganti makanan menjadi nasi merah, buah-buahan, sayuran, susu skim dan makanan rendah gula dan lemak lain.
Terakhir adalah rajin berolahraga. Rutinkan untuk berolahraga, minimal 30 menit dalam 5 hari setiap minggunya. Ini akan membantu untuk menurunkan berat badan sekaligus mencegah tersumbatnya pembuluh arteri.
Kondisi kadar kolesterol tinggi dalam tubuh memang bukan hal yang bisa diabaikan begitu saja. Cermati ciri-ciri kolesterol tinggi dan lakukan upaya pencegahan diatas untuk terhindar dari resiko penyakit berbahaya.