Tahukah anda bahwa resep bubur ayam sangatlah bervariasi? Selain itu, cara membuat bubur ayam juga termasuk mudah dan sering dijadikan menu pada saat sahur dan sarapan.
Bubur ayam merupakan salah satu masakan yang populer di Indonesia. Rasanya yang enak, gurih dan mengenyangkan sering menjadi pilihan sebagai menu sarapan. Ternyata, menu ini juga dapat menjadi pilihan pada saat sahur.
Mengapa demikian? Hal ini karena bubur ayam cukup praktis dimasak. Anda hanya membutuhkan waktu kurang dari 1 jam untuk mempersiapkan bahan dan memasak menu yang enak ini.
Resep bubur ayam juga dapat mudah diikuti oleh mereka yang baru belajar masak. Dengan rasa yang enak dan praktis, bukankah bubur ayam sangatlah cocok menjadi menu andalan anda?
Aneka Resep Bubur Ayam Enak Dan Gurih
Berbagai daerah di Indonesia ternyata memiliki ciri khas tersendiri dalam memasak bubur ayam. Selain itu, bubur ayam juga dapat dimasak sesuai dengan selera dan sesuai dengan kebutuhan anda.
Berikut ini berbagai pilihan cara memasak bubur ayam yang dapat anda coba:
1. Resep Bubur Ayam Cirebon
Bubur ayam dari Cirebon ini memiliki ciri khas yang membuatnya berbeda dari bubur ayam pada umumnya. Bubur ini terdiri atas bubur nasi, kuah kaldu ayam, dan juga berbagai toping seperti ayam yang di suwir, kacang goreng, seledri, bawang goreng, emping, dan kerupuk kanji.
Anda juga dapat menambah sate jeroan dan telur puyuh untuk menambah kenikmatan pada bubur ayam yang satu ini. Berikut resep bubur ayam Cirebon:
- Bahan utama yang dibutuhkan:
– 1 ½ cup beras.
– ½ ayam kampung.
– Ceker ayam secukupnya.
– Air secukupnya, 2 lembar daun salam, dan 1 batang daun seledri.
- Cara membuat bubur:
– Cuci ayam dan ceker dengan air bersih lalu bilas dengan air mendidih.
– Masak beras dengan daun salam dan ayam.
– Setelah mendidih, kecil kan api kemudian angkat daun salam setelah air menyusut.
– Setelah bubur lembut, masukkan garam dan penyedap rasa.
– Masukkan 1 batang daun seledri, dan matikan kompor.
- Bahan kuah yang dibutuhkan:
– 1 potongan dada ayam beserta kulitnya lalu potong menjadi 3 bagian.
- Bahan bumbu halus yang dibutuhkan:
– 5 siung bawang merah.
– 3 siung bawang putih.
– 3 buah kemiri.
– ½ sendok teh ketumbar.
– Kunyit secukupnya.
- Bumbu Pelengkap:
– Serai.
– Daun salam.
– Tepung terigu
- Cara membuat kuah:
– Haluskan bumbu yang sudah disiapkan, lalu tumis hingga harum.
– Masukkan serai dan daun salam.
– Masukkan dada ayam, air, garam dan penyedap rasa secukupnya.
– Masak ayam hingga matang dan terlihat kaldu kuning untuk campuran bubur.
– Angkat ayam lalu tunggu hingga dingin dan oleskan 1 sendok makan tepung terigu.
– Goreng ayam kemudian suwir ayam.
Setelah bubur jadi, tambahkan kuah dan topping seperti ayam suwir, kacang goreng, emping, dan kerupuk untuk menambah rasa gurih pada bubur.
2. Resep Bubur Ayam Sederhana
Jika bubur ayam Cirebon dirasa cukup ribet dimasak untuk menu sahur, anda dapat mencoba resep bubur ayam yang tentunya sangat mudah di masak.
- Bahan yang dibutuhkan:
– ½ kg beras.
– Kaldu ayam 2 cup.
– 2 gelas air matang.
– Garam secukupnya.
– ½ daging ayam tanpa tulang.
– Bawang goreng secukupnya.
– Kecap manis dan asin.
– Daun bawang secukupnya.
– Daun seledri secukupnya.
– 1 butir telur ayam rebus lalu bagi menjadi dua.
– Kaldu ayam secukupnya
– Sambal jika anda penyuka pedas.
- Cara membuat:
– Masak beras dengan air dan kaldu ayam yang telah disiapkan sebelumnya.
– Tambahkan garam dan kaldu bubuk secukupnya.
– Sembari menunggu bubur matang, oleskan garam pada daging ayam lalu goreng.
– Suwir tipis ayam yang sudah di goreng.
– Setelah bubur lembut dan matang, taruh di mangkok.
– Tabur kan ayam suwir, daun bawang, daun seledri, bawang goreng, dan telur.
– Tambahkan kecap asin dan kecap manis.
– Tambahkan sambal bagi anda penyuka pedas. Sangat mudah bukan?
3. Resep Bubur Ayam Cincang
Anda dapat mencoba membuat bubur ayam cincang ini jika menginginkan aroma jahe dan rempah yang wangi. Selain itu, taburan daun bawang juga membuatnya semakin enak dan gurih.
- Bahan yang dibutuhkan:
– 100 gram beras.
– 2 liter kaldu ayam.
– 1 ruas jahe.
– 2 siung bawang putih lalu cincang.
– 1 sendok makan kaldu jamur.
– Garam secukupnya.
– ½ sendok teh merica bubuk.
– 150 gram daging cincang.
– 1 batang daun bawang, bersih kan dan iris kasar.
– 1 sendok teh minyak wijen.
– Daun seledri.
– Bawang goreng.
- Cara membuat:
– Masak kaldu bersama dengan bawang putih dan jahe yang sudah di geprak.
– Masukkan beras lalu masak dengan api sedang.
– Setelah air menyusut, kecil kan api.
– Jangan lupa untuk sering mengaduk bubur yang dimasak agar tidak gosong.
– Masukkan kaldu jamur, merica, garam, dan daging ayam.
– Masak hingga ayam matang dan bubur mengental.
– Tambahkan daun seledri dan bawang goreng pada bubur yang sudah matang.
– Bubur siap untuk dinikmati.
Manfaat Mengkonsumsi Bubur Ayam
Selain mudah dimasak, ternyata dengan mengonsumsi bubur ayam juga memberikan banyak manfaat. Berikut penjelasannya.
1. Kebutuhan Akan Serat Terpenuhi
Manfaat pertama yang didapatkan dari mengonsumsi bubur ayam adalah kandungan serat yang ada di dalamnya. Serat berguna dalam membuat perut kenyang dan menghindari resiko terkena gangguan pencernaan seperti sembelit, sakit perut, dan lainnya.
2. Memiliki Kandungan Gizi Yang Banyak
Bubur ayam mengandung kalsium, fosfor, mineral, dan vitamin B kompleks. Maka dari itu, dengan mengkonsumsi bubur ayam dapat memberikan energi yang cukup dalam menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa maupun pada saat menjalankan ibadah puasa. Kandungan kalsium dan fosfor juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang.
3. Baik Untuk Lambung
Selain baik untuk pencernaan, bubur ayam juga aman untuk dinikmati oleh anda yang memiliki lambung yang sensitif. Bubur ayam bertekstur lembut dan sangat mudah dicerna sehingga akan mengurangi beban kerja lambung.
Selain itu jika anda mengonsumsi bubur ayam hangat pada saat perut kosong juga tidak akan membuat perut anda terkejut. Disarankan juga untuk tidak menambahkan sambal atau gorengan untuk mengurangi resiko sakit perut.
Walaupun bervariasi, ternyata setiap resep bubur ayam tidak sulit untuk dicoba. Waktu untuk memasaknya juga tidaklah lama. Tidak heran jika menu satu ini sering menjadi andalan kita pada saat sarapan maupun menu sahur.